Jakarta (UNAS), 8 September 2025 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Nasional (FEB UNAS) resmi menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan University of Economics and Finance (UEF) Ho Chi Minh City, Vietnam. Penandatanganan berlangsung pada Senin (8/9) di Auditorium UNAS, Pejaten.
Acara ini dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Kerja Sama Prof. Dr. Ernawati Sinaga, M.S., Apt.; Dekan FEB UNAS Prof. Dr. Edi Sugiono, S.T., S.E., M.M.; Wakil Dekan FEB UNAS Dr. Rahayu Lestari, S.E., M.M.; Wakil Presiden UEF Vietnam Dr. Do Huu Nguyen Loc (Bruce Do); serta Pejabat Kolaborasi Internasional Nguyen Thien Minh Thao (Mie), M.A. Selain itu, jajaran dosen, tenaga kependidikan, serta perwakilan dari 22 perguruan tinggi negeri dan swasta di Indonesia turut hadir untuk menandatangani perjanjian kerja sama dengan UEF.

Wakil Rektor Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Kerja Sama Prof. Dr. Ernawati Sinaga, M.S., Apt.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Ernawati Sinaga menegaskan bahwa penandatanganan ini merupakan langkah besar bagi penguatan pendidikan tinggi di Indonesia. Menurutnya, MoU dan MoA antarperguruan tinggi bertujuan meningkatkan implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, guna mencapai sinergi, meningkatkan kualitas, serta memperkuat daya saing bangsa di tingkat nasional maupun internasional.
Kerja sama ini meliputi pengembangan kurikulum, pertukaran mahasiswa dan dosen, penelitian serta publikasi bersama, penyelenggaraan kegiatan akademik seperti konferensi dan seminar, penjajakan program gelar ganda atau gelar bersama, pengabdian kepada masyarakat, serta bidang lain yang relevan untuk pengembangan sumber daya manusia dan kesejahteraan masyarakat.
Ia menambahkan, kerja sama tidak boleh berhenti pada seremoni formal. Setiap MoU harus ditindaklanjuti melalui Implementation Agreement (IA) sebagai dasar pelaksanaan nyata, mulai dari riset, pertukaran mahasiswa, publikasi bersama, hingga program pertukaran dosen.
“Universitas tidak bisa berdiri sendiri. Tantangan global menuntut kita bersinergi lintas batas agar solusi yang dihasilkan bermanfaat bagi masyarakat luas. Saya yakin, MoU ini akan menjadi jembatan yang menghubungkan kita untuk melahirkan inovasi dan kontribusi nyata,” ujar Ernawati.
Wakil Presiden UEF Vietnam, Dr. Do Huu Nguyen Loc (Bruce Do), menyampaikan apresiasinya kepada UNAS dan seluruh universitas yang hadir.
“Saya percaya, acara ini bukan hanya sekadar kolaborasi akademik, tetapi juga langkah mempererat hubungan antarbangsa. Melalui kerja sama ini kita dapat mendorong inovasi, pertumbuhan, dan memberikan dampak positif yang luas,” ungkapnya.
Sementara itu, Pejabat Kolaborasi Internasional UEF, Nguyen Thien Minh Thao (Mie), M.A., menekankan pentingnya kesinambungan kerja sama.
“Semoga penandatanganan ini menjadi awal perjalanan panjang yang melahirkan program nyata, bermanfaat bagi UEF, UNAS, serta masyarakat yang kita layani,” tuturnya.
Rangkaian acara ditutup dengan penandatanganan resmi antara UEF Vietnam dan 22 universitas di Indonesia, disertai penyerahan cenderamata, sesi foto bersama, serta jamuan makan siang yang dipersembahkan oleh FEB UNAS.
Link Sumber Berita : https://www.unas.ac.id/berita/feb-unas-dan-uef-vietnam-teken-mou-22-perguruan-tinggi-indonesia-jalin-kolaborasi-internasional/